My another blog

Kekuatan sebuah Doa

Ini cerita tentang soerang pengusaha muda yang suskes yang terserang stroke hingga tak sadarkan diri. Ceritanya begini...

Suatu pagi ketika hendak mandi si pengusaha ini terjatuh di kamar mandi dan tak sadarkan diri. Ketika dibawah ke rumah sakit, oleh dokter didiagnosa mengalami stroke. Istri si pengusaha ini mulai menelepon sanak famili untuk memberi kabar tentang sakitnya sang suami. Meski kalut si istri masih bisa tegar dan tak menangis ketika memberi kabar pada sana famili. Tak lupa si istri juga menelepon orang kepercayaan si suami di kantor.

Ketika tengah malam tiba tepat tiga hari si pengusaha tak sadarkan diri ada malaikat penjemput datang menemuinya. Di dalam alam lain mereka saling bercakap-cakap:
Malaikat: Aku datang membawa kabar baik dari Tuhan, engkau masih diberi kesempatan untuk sembuh dan hidup sehat seperti dulu.
Pengusaha: Ya, Tuhan terima kasih Engkau masih memberiku kesempatan.
Malaikat: Namun ada satu syarat.
Pangusaha: Apa itu?
Malaikat: Jikalau ada 50 orang bersama-sama berdoa untukmu, Aku akan menyembuhkanmu.
Pengusaha: (Sambil tertawa meremehkan) Hahaha gampang itu, aku punya 200 karyawan di kota ini, di beberapa kota lain separonya. Kalau cuma 50 orang gampang itu.
Malaikat: Waktumu hanya aku beri sampai tengah malam besok. (24 jam aja maksudnya).

Pada keesokkan harinya tepat jam 11 malam sang malaikat penjemput datang lagi dan mereka mulai bercakap-cakap lagi.
Malaikat: Waktumu tinggal 1 jam lagi, namun sampai detik ini baru 3 orang yang berdoa untukmu.
Pengusaha: (dengan nada marah) Tidak mungkin itu????
Malaikat: Bahkan orang yang paling kamu percaya di perusahaan kamu, tak sekalipun berdoa untukmu.
Pengusaha: Tidak mungkin, dia cukup setia kepadaku....
Tak menggubris omongan si pengusaha, sang malaikat membuka tirai putih lebar...
Malaikat: Engkau ingin melihat siapa 3 orang yang berdoa untukmu?
Pengusaha: Ya siapa itu???
Lalu malaikat memperlihatkan gambar bergerak seperti bioskop.
Malaikat: Itu Istrimu dan kedua anak mu. Sedari engkau sakit istrimu dan anak-anak mu tak pernah lepas dari doa.

Lalu terdengar suara sang istri berdoa. Ya Tuhan, aku tau suamiku bukan tipe suami penyayang keluarga dia pernah berselingkuh dengan sekretarinya, suamiku belum bisa mengamalkan ajaranMu, suamiku bukan tipe pemimpin yang baik. Aku juga tau dalam menjalankan perusahaannya dia seringkali memakai cara-cara licik dan terkadang keji. Aku juga tau dia pernah memecat karyawan yang tak bersalah. Aku tau kegiatan sosial ke panti-panti asuhan dan membayar wartawan untuk meliput dan memberitakannya hanyalah untuk mencari popularitas. Tapi Tuhan, tolong pandangi anak-anaknya yang masih kecil-kecil ini. Mereka masih membutuhkan sosok seorang ayah. Akupun tak bisa hidup membesarkan mereka sendiri tanpa dirinya. Mohon Tuhan berikan kesempatan sekali lagi untuk hidupnya.

Malaikat: Lihat itu istrimu berdoa sambil memangku anakmu yang bungsu, si sulung meski sudah tertidur di kursi rumah sakit tadinya dia juga berdoa.
Pengusaha: Tuhan, ampuni dosa-dosaku.....

Tepat pukul 12 malam...
Malaikat: Saat ini ada hal yang harus kau syukuri, Tuhan memberimu kesempatan hidup dan memberimu kesembuhan.
Pengusaha: Terima kasih Tuhan, terima kasih Malaikatku...
Malaikat: Bukan karena kamu, melainkan tepat jam 12 malam ini ada 50 anak-anak panti asuhan yang minggu lalu engkau beri bantuan berdoa bersama-sama untuk kesembuhanmu. Ada salah satu anak yang membaca berita tentangmu yang sedang sakit keras di koran pagi ini. Anak itu lalu memberitahu pengasuhnya untuk mengajak berdoa bersama demi kesembuhanmu. Tuhan telah memberimu kesempatan untuk merubah hidup dan perilakumu...Semua kesuksesan kamu bukan hanya datang dari dirimu seorang, melainkan dari semua orang yang ada didekatmu...orang-orang yang mendukungmu....

Selamat merenung, cerita ini dari berbagai sumber.....

0 comments:

Isi Survey Dibayarin Dollar $$$$