My another blog

Siap tidak siap, hadapilah tembokmu


Ijinkan saya menyampaikan secuil pemikiranku akan sebuah kuis di TV yang sering diputar belum lama ini, HOLE IN THE WALL. Setiap tantangan dimulai, sang MC dengan lantang berteriak:

“SIAP TIDAK SIAP, HADAPILAH TEMBOKMU !”

Super...

Sahabatku,
Dalam hidup, walaupun kita sudah mencoba merencanakan dengan sangat baik, adakalanya kita dihadapkan dengan TEMBOK (baca: masalah). Saat kita dihadapkan kepada masalah tersebut, apa pilihan kita?

Menghindar atau lari dari masalah mungkin opsi yang terbersit pertama dalam pikiran.
Tapi ada kalanya, kita tidak punya pilihan itu.

Kita harus menghadapinya... ......siap tidak siap, terima tidak terima, hadapi tembokmu!


Saya teringat dalam salah satu episode MTBA, Pak Mario pernah berkata, seperti ini:

Belajarlah dari semut. Saat berjalan dan dihadapkan dengan tembok di depannya, mereka melihatnya hanya sebagai jalan naik menuju ke atas, tidak lebih. (Mario Teguh)


Super sekali cara pandang beliau.
Ya, cara pandang kita akan masalah, menjadi faktor penguat kita untuk menjadi pemenang.

Tahukah Anda, kita semua terlahir sebagai pemenang? Bahkan lebih dari pemenang?

Jadi, saat kita terlahir di dunia ini, benih PEMENANG bahkan LEBIH DARI PEMENANG telah ada dalam diri kita. Ubah cara pandang kita yang mengkerdilkan.


Selain itu,
Bukankah kita punya Tuhan yang selalu setia menopang dan membantu dalam menghadapi setiap masalah? Walaupun kita kurang setia kepada-Nya?

Seorang bijak pernah berkata, Jangan beritahu Tuhan-mu, betapa besar masalahmu tapi beritahu masalahmu, betapa besar Tuhan-mu.

Sahabatku,
Batu yang keras saja, bisa dilubangi oleh tetesan air yang terus menerus berusaha dalam kesabaran.
Sekeras apapun tembok kita, SELALU masih ada kemungkinan untuk dihancurkan.

Ingatlah selalu, pesan Pak Mario bahwa hidup ini seperti 2 sisi koin, maka di balik permasalahan, pasti ada hal baik di sebaliknya.

Tidak ada keberhasilan sejati jika kita selalu lari dari masalah.
Tidak ada keberhasilan sejati tanpa jatuh bangun.
Tidak ada keberhasilan sejati tanpa kegagalan.

Jadilah orang yang setia, setia untuk menghadapi tembok.
Setia untuk bangkit saat terjatuh, dan berusaha lagi sampai berhasil.

dari berbagai sumber

0 comments:

Isi Survey Dibayarin Dollar $$$$